Kita lewati tahapan instalasi hardwarenya. Setelah selesai meng-install driver modem nya, lalu klik icon -> 
atau 
Akan muncul tampilan seperti ini :
Apabila, modem tidak terdeteksi, maka akan muncul peringatan seperti ini :
Apabila hal ini terjadi, cabut kabel koneksi modem, lalu masukkan kembali ke USB PC/ Laptop..dan apabila hal ini terulang, ada kemungkinan beberapa hal di bawah ini :
- Kabel data/ kabel koneksi yang kurang baik
- Ganti kabel data/ kabel koneksi dengan kabel yang lebih besar
- Device software yang belum Update...untuk meng-update modem bisa dilakukan disini
- USB port pada PC/Laptop belum update atau kemungkinan kotor.
- Apabila kotor, dapat dilakukan penyedotan debu dengan mini vacuum yang dapat dibeli dengan harga dibawah 20 ribu perak
Setelah muncul form Network Connection Settings, lakukan hal-hal berikut :Klik New
Klik Choose Profile Name : Isi Sembarang Nama
Isi Authentication dengan :
Number : *99#
Username : isi sesuai saat aktivasi
Password : Isi sesuai saat aktivasi
DNS Settings, WINS Settings dan IP setting jangan dirubah, rubah APN and Additional Setting > Static > isi dengan indosatm2
Rubah Authentication Protocol menjadi PAP
Lalu tekan OK
Close, dan restart aplikasi Modem
Lakukan Configurasi selanjutnya dengan :
Klik Setting > Choose Connection Type > Pilih 3G Prefered , Karena bila diset pada 3G Only, pada saat kita berada di daerah luar jangkauan 3G, maka modem tidak akan bisa menerima sinyal GPRS atau EDGE.
Lalu tekan connect 
Adapun, sinyal yang didaptat sesuai dengan platform sinyal yang didapat, luasan cakupan dari layanan 3.5 G itu sendiri di setiap kota berbeda-beda. Akan tetapi kendala ini masih bisa diatasi dengan menggunakan layanan EDGE atau paling tidak GPRS.
Berikut keterangan dari jenis-jenis Koneksi IM2 yang menggunakan Modem Huawei E220 :
EDGE = Up to 384 kbps
GPRS = Up to 56 kbpsUMTS/HSDPA/3.5G = Up to 3,6 Mbps
Tidak ada komentar:
Posting Komentar